ANALISIS VARIANSI HASIL PRODUKSI TANAMAN UBI JALAR MENGGUNAKAN POLA SAMPING TANAMAN SAMBILOTO DAN MELATI

Endro Tri Susdarwono

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menguji beda hasil produksi tanaman ubi jalar dengan menggunakan penanaman pola tumpang sari tanaman sambiloto dan melati. Metode yang digunakan adalah eksperimen. Secara umum, karakteristik penelitian eksperimen dalam penelitian ini meliputi: Manipulasi, Pengendalian atau kontrol, dan Pengamatan. Analisis pengujian menggunakan analisis varians. Analisis varians merupakan suatu cara yang efektif untuk menguji apakah mean dua sampel atau lebih sungguh-sungguh berbeda apa tidak. Penelitian ini ingin menguji produksi hasil tanaman ubi jalar dengan memberikan pelakuan melalui pola penanaman tumpang sari dengan tanaman sambiloto dan melati. Penelitian ini menyimpulkan adalah (1) ada beda yang signifikan antara mean-mean kelompok, yaitu kelompok 1 sebagai variabel kontrol, kelompok 2 sebagai variabel eksperimen dengan pola penanaman tumpang sari ubi jalar dan sambiloto dan kelompok 3 sebagai variabel eksperimen dengan pola penanaman tumpang sari ubi jalar dan melati. (2) kelompok III secara signifikan mempunyai penampilan lebih baik dibanding kelompok I dan itulah satu-satunya beda yang signifikan. Meskipun kelompok II berpenampilan lebih baik daripada kelompok I (M1 = 1,3 dan M2= 1,8) beda sebesar 0,5 belum merupakan suatu beda yang signifikan. (3) kelompok III secara signifikan mempunyai penampilan lebih baik dibanding kelompok I dan itulah satu-satunya beda yang signifikan. (4) ada beda yang signifikan antara M1 dan M2+3.


Keywords


intercropping, jasmine, sambiloto, sweet potato

Full Text:

PDF

References


Karima, S.,S., Nawawi, M., & Herlina, N. (2013). Pengaruh Saat Tanam Jagung dalam Tumpangsari Tanaman Jagung (Zea mays, L) dan Brokoli (Brassica oleraceae, L var. botrytis). Jurnal Produksi Tanaman, 1(3), 1-7.

Lestari, D., Turmudi, E., & Suryati, D. (2019). Efisiensi Pemanfaatan Lahan Pada Sistem Tumpangsari Dengan Berbagai Jarak Tanam Jagung dan Varietas Kacang Hijau. Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian Indonesia (JIPI), 21(2). 82-90.

Lingga, G. K., Purwanti, S. & Toekidjo. (2015). Hasil dan Kualitas Benih Kacang Hijau (Vignaradiata(L.)Wilczek) Tumpang Sari Barisan dengan Jagung Manis (Zeamays Saccharata). Jurnal Vegetalika, 4(2),39-47.

Mulyaningsih, A., Hubeis, A.V.S., & Susanto, D. (2018). Partisipasi Petani pada Usaha Tani Padi, Jagung, dan Kedelai Perspektif Gender. Jurnal Penyuluhan, 14(1), 145-158

Putra, J. P. H, Wicaksono,K.P. & Herlina, N. (2017). Studi Sistem Tumpangsari Jagung(Zea maysL.) dan Bawang Prei (Allium porrumL.) pada Berbagai Jarak Tanam. Jurnal Produksi Tanaman,5(5), 748-755.

Saragih, Benny Winson; Setyowati, Nanik; Prasetyo & Nurjanah,

Uswatun. (2019). Optimasi Lahan Pada Sistem Tumpang Sari Jagung Manis Dengan Kacang Tanah. Kacang Merah. Dan Buncis Pada Sistem Pertanian Organik. Jurnal Agroqua, 17(2), 115-125.

Susanti, E., Suylowati, & Pranoto, H. (2017). Pertumbuhan dan Daya Hasil Tumpang Sari Jagung dan Kacang Tanah Terhadap Waktu dan Posisi Pemangkasan Jagung. Ziraa’ah, 42(1), 47-57.

Suwarto, Yahya, S., Handoko, Chozin, M.A. (2005). Kompetisi Tanaman Jagung dan Ubi Kayu dalam Sistem Tumpangsari. Bul. Agron, 33(2), 1 –7.

Warman, G.R., & Kristiana, R. (2018). Mengkaji Sistem Tanam Tumpangsari Tanaman Semusim. Proceeding Biology Education Conference, 15(1), 791-794.

Yuwariah, Y., Ruswandi, D., & Irwan, A.W. (2017). Pengaruh Pola Tanam Tumpangsari Jagung dan Kedelai Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Hibrida dan Evaluasi Tumpangsari di Arjasari Kabupaten Bandung. Jurnal Kultivasi, 16(3), 514-521.




DOI: https://doi.org/10.31293/agrifor.v22i1.6406

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Agrifor : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan

link ke situs budidaya tani

 AGRIFOR : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan indexing by :

 

situs web mitra usaha tani