ANALISIS PERUBAHAN TUTUPAN LAHAN DI KECAMATAN ENTIKONG KABUPATEN SANGGAU TAHUN 2013, 2017, DAN 2022

Siti Puji Lestariningsih

Abstract


Kecamatan Entikong merupakan wajah negara Indonesia, karena berbatasan langsung dengan negara Malaysia dan terdapat satu Pos Lintas Batas Negara di Desa Entikong. Berdasarkan SK.733/Menhut-II/2014 tanggal 2 September 2014 terdapat tiga fungsi hutan di Kecamatan Entikong yaitu Hutan Lindung, Hutan Produksi dan Hutan Produksi Terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis perubahan tutupan lahan yang terjadi di Kecamatan Entikong antara tahun 2013, 2017, dan 2022. Penelitian menggunakan teknik penginderaan jauh dengan metode analisis visual yang menghasilkan akurasi lapangan sebesar 91,7%. Terdapat 8 kelas tutupan lahan di Kecamatan Entikong, yaitu hutan lahan kering primer, hutan lahan kering sekunder, perkebunan, permukiman, lahan terbuka, semak belukar, tubuh air, dan pertanian lahan kering. Pada periode tahun 2013 hingga 2022 kelas tutupan lahan yang paling besar mengalami perubahan adalah semak belukar seluas (+3.682,83 ha), sedangkan permukiman adalah kelas tutupan yang paling sedikit terjadi perubahan, yaitu seluas (+19,11 ha). Pada kelas tutupan lahan hutan, hutan lahan kering primer terjadi perubahan berupa pengurangan seluas 2.921,40 ha atau 4,43 %, sedangkan hutan lahan kering sekunder terjadi pengurangan seluas 2.916,80 ha atau 4,42%.


Keywords


Entikong District, Remote Sensing, Land Cover Change

References


Ahada, N., & Zuhri, A. F. (2020). Menjaga Kelestarian Hutan Dan Sikap Cinta Lingkungan Bagi Peserta Didik Mi/Sd Di Indonesia. El-Banar: Jurnal Pendidikan Dan Pengajaran, 3(1), 35–46. http://ojs.staibanisaleh.ac.id/index.php/ElBanar/article/view/43/30

Badan Planologi Kehutanan, Pusat Perpetaan Kehutanan. 2003. Pembakuan Standar Penafsiran Citra Satelit Resolusi Sedang. Jakarta: Badan Planologi Kehutanan.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Sanggau, 2020. Kecamatan Entikong Dalam Angka 2020. Sanggau: Badan Pusat Statistik Kabupaten Sanggau.

Badan Standardisasi Nasional. 2010. SNI 7645:2010: Klasifikasi Penutup Lahan. Jakarta: Badan Standardisasi Nasional.

Fadhil, M. Y., Hidayat, Y., Murtilaksono, K., & Baskoro, D. P. T. (2021). Perubahan penggunaan lahan dan karakteristik hidrologi DAS Citarum Hulu. Jurnal Ilmu Pertanian Indonesia, 26(2), 213-220.

Fauzi, R. M., Nugroho, J. N., & Herawatiningsih, R. (2016). Analisa Perubahan Penutupan Lahan Pada Kawasan Hutan Lindung Gunung Naning Kabupaten Sekadau Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Hutan Lestari, 4(4), 520–526.

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2021. Tata Hutan Dan Penyusunan Rencana Pengelolaan Hutan, Serta Pemanfaatan Hutan di Hutan Lindung dan Hutan Produksi. Jakarta (ID).

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 2014. Keputusan Menteri Kehutanan Republik Indonesia Nomor SK.733/MENHUT-II/2014 Tentang Kawasan Hutan Dan Konservasi Perairan Provinsi Kalimantan Barat. Jakarta (ID):

Kesaulija, S. E., Murdjoko, A., & Moeljono, S. (2020). Analisis Perubahan Tutupan Lahan di Kabupaten Manokwari Selatan. Cassowary, 3(2), 141–152. https://doi.org/10.30862/casssowary.cs.v3.i2.53

Latief, Barkey, R. A., & Suhaeb, M. I. (2021). Perubahan Penggunaan Lahan Terhadap Banjir di Kawasan Daerah Aliran Sungai Maros. Urban and Regional Studies Journal, 3(2), 52-59.

Lillesand, T. M., & Kiefer, R.W. (2000). Remote Sensing and Image Interpretation. New York: John Wiley and Sons.

Lillesand, T. M., Kiefer, R. W., Chipman, & Jonathan, W. 2004. Penginderaan Jauh dan Interpretasi Citra. Terjemahan. Yogyakarta (ID) : Gadjah Mada University Press.

Pemerintah Republik Indonesia. 2010. Undang-Undang Republik Indonesia No. 10 Tahun 2010 Tentang Tata Cara Perubahan Peruntukan dan Fungsi Kawasan Hutan. Jakarta.

Pemerintah Republik Indonesia. 2013. Undang-Undang Republik Indonesia No. 18 Tahun 2013 Tentang Pencegahan Dan Pemberantasan Perusakan Hutan. Jakarta.

Priangani, A., Oktavian, A., Budiana, M. (2018). Manajemen Perbatasan di Wilayah Perbatasan Indonesia-Malaysia. Prosiding Senas POLHI Ke-1 Tahun 2018 Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik Universitas Wahid Hasyim Semarang 153, 3, 146–156.

Purwanto, & Ajun. 2015. Pemanfaatan Citra Landsat 8 Untuk Indentifikasi Normalized Difference Vegetation Index (NDVI) Di Kecamatan Silat Hilir Kabupaten Kapuas Hulu. Pontianak (ID): Jurnal Edukasi. Vol. 13, No. 1, Juni 2015

Rahman, Y. S. A., Latifah, S., & Widiastuti, T. (2017). Analisis Perubahan Penutupan Lahan (Land Cover) di Taman Wisata Alam Sungai Liku Kabupaten Sambas Tahun 2013 - 2016. Jurnal Hutan Lestari, 5(2), 530–535.

Rahmandani, F., Yuwono, S. B., & Wulandari, C. (2021). Perubahan Tutupan Lahan Di Hutan Kemasyarakatan Gapoktan Jaya Lestari Provinsi Lampung. Jurnal Hutan Tropis, 9(2), 366. https://doi.org/10.20527/jht.v9i2.11287

Sutanto. (1986). Penginderaan Jauh Jilid I. Gadjah Mada University Press.

Syahmidun, Riyono, J. N., Latifah, S., & Lestariningsih, S. P. (2022). Analisis Perubahan Penutupan Lahan Di Kecamatan Sandai Kabupaten Ketapang Tahun 2013, 2017 Dan 2021. Jurnal Hutan Lestari, 10, 847–860.

Tricahyono, K., Riyono, J. N., & Latifah, S. (2016). Analisis Perubahan Penutupan Lahan Menggunakan Citra Satelit Landsat Etm7+ Pada Kawasan Taman Nasional Gunung Palung Di Kabupaten Kayong Utara Provinsi Kalimantan Barat. Jurnal Hutan Lestari, 4(4), 401–408.

Wibowo, S. E., & Zaini, M. (2019). Implementasi Kebijakan Pengelolaan Hutan Produksi Lestari Di Kalimantan Timur. Research Journal of Accounting and Business Management, 3(2), 201. https://doi.org/10.31293/rjabm.v3i2.4428.

Widyaningsih, M., & Hendartie, S. (2021). Image Processing Bentuk Jarimatika Dengan Deteksi Canny Dan Ektraksi Momen Hu. Jurnal Sains Komputer Dan Teknologi Informasi, 4(1), 17–26.

Witno, Akhbar, & Arianingsih, I. (2014). Identifikasi Penggunaan Lahan Di Hutan Lindung Kebun Kopi Desa Nupabomba Kecamatan Tanantovea Kabupaten Donggala. Warta Rimba, 5(Sistem Informasi Geografis), 46–58.




DOI: https://doi.org/10.31293/agrifor.v23i2.7185

Refbacks



Copyright (c) 2024 Agrifor : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan

link ke situs budidaya tani

 Creative Commons License
AGRIFOR : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

situs web mitra usaha tani