PENGARUH KUALITAS PELAYANAN PUBLIK TERHADAP KEPUASAN MASYARAKAT
Abstract
Kepuasan Masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauhmana kemampuan
pegawai sebagai pelayanan publik atau penyedia jasa dalam melayani kepentingan masyarakat.
Tujuan selanjutnya untuk mengetahui tingkat kepuasan masyarakat terhadap pelayanan Kantor
Kecamatan Loa Janan Ilir Kota Samarinda. Jenis penelitian ini berbentuk Kuantitatif, analisis
data dengan menggunakan metode-metode yang berhubungan dengan alat statistik, penguji
hipotesis sampai kesimpulan. Sesuai dengan gejala yang dihadapi maka alat pengukur data yang
digunakan adalah skala ordinal.
Dibidang Pemerintah masalah pelayanan publik mempunyai peran yang sangat penting,
karena pelayanan merupakan suatu kegiatan pemerintah yang menyangkut kepentingan
masyarakat secara keseluruhan termasuk pelayanan yang diberikan pegawai Kantor Kecamatan
Loa Janan Ilir Kota Samarinda. Aparatur Sipil Negara (PNS) harus memiliki kualitas pelayanan
yang baik ditunjang dengan sumber daya manusia (SDM) yang terdidik,terlatih serta berkualitas
agar dapat memberika kualitas pelayanan yang bermutu tinggi kepada masyarakat agar dapat
terciptanya Pemerintahan yang baik (Good Governance).
Dalam penelitian ini, Penulis menggunakan skala 5 untuk alat penggukur data yang
masing-masing di beri skor (1,2,3,4,5) dengan sampel 40 responden. Berdasarkan hasil
perhitungan Correlation. Berdasarkan hasil Perhitungan, maka diperoleh rhit = 0. 679, ini
berarti bahwa hasil tersebut lebih besar jika dibandingkan dengan tabel-tabel harga kritis dari
Koefisien Product Moment (Person) untuk n = 40 pada tingkat signifikan 5% yaitu 0.312 atau
2
dikatakan pula bahwa rhit = 0.679 ˃ 0.312. Ini berarti bahwa ada tingkat hubungan yang positif
antara variabel Kualitas Pelayanan dengan variabel Kepuasan Masyarakat.
Sementara itu jika hasil tersebut dibandingkan dengan tabel pedoman untuk memberikan
interpretasi terhadap Koefisien Korelasi Product Moment, Sebagaimana dimuat pada Bab III,
maka hasil perhitungan tersebut berada pada interval 0.60-0,799, yang berarti terdapat hubungan
yang kuat antara antara variabel Kualitas Pelayanan dengan variabel Kepuasan Masyarakat.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anonim, Undang-Undang No. 32 tahun 2004 TentangPemerintahan Daerah
AugustyFerdinan, 2006.MetodePenelitianmanajemen.BadanpenerbitUniversitas
Diponegoro CV. Indoprint. Semarang
EndangWirjamiTrilestari, 2007. ManajemenPelayananUmum. BahanPersentasi Seminar.
STIA-LAN, Bandung
EndarSugiarto, 2002. PsikologiPelayanandalamIndustriJasa, GrenmidiaPustakaUtama.
Jakarta.
JalaluddinRakhmat, 1996.MetodePenelitianKomunikasi PT. RemajaRosdakarya.
Bandung.
Kepmen RI. Nomor 63 Tahun 2003, PedomanPelayananUmumDilingkunganPemerintah.
KeputusanMenpanNomor. 63/KEP/M.PAN/7/2003, Prinsip-PrinsipPelayananPublik.
Koentjaraningrat. 1990, Metode-MetodePenelitianMasyarakat, Penerbit PT, Gramedia,
Jakarta
Koentjaraningrat.1993, Metodologi Penelitian Masyarakat, LIPI.Jakarta
M. Manullang, 1996. Dasar-Dasar Manajemen, Ghalia Indonesia. Jakarta
Masri SingarimbundanSofian Effendi, 1987.Metode Penelitian Survei Cetakan 8, LP3ES,
Jakarta
MohNasri, 1995. Metode Penelitian. Ghalia Indonesia
Moekijat,1990. Manajemen Tenaga Kerjadan Hubungan Kerja, Pionir, Bandung
Moekijat, 1993.Evaluasi Penelitian (DalamRangkaMeningkatkanProduktifikasi
Perusahaan), MandarMadju, Bandung
Refbacks
- There are currently no refbacks.