PERBEDAAN TINGKAT STRES AKADEMIK PADA SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS UMUM (SMAN 1) DENGAN SISWA SEKOLAH MENENGAH ATAS BERBASIS AGAMA (MAN 1) DI SENDAWAR

Ghea Yosita Wardhani, Diana Imawati, silvia Eka Mariskha

Abstract


Penelitian ini meneliti tentang pengaruh perbedaan tingkat stres akademik pada siswa
Sekolah Menengah Atas Umum (SMAN1) dengan siswa Sekolah Menengah Atas berbasis
Agama. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif. Sampel
dalam penelitian ini sebanyak 120 siswa yang berasal dari 2sekolah di kota Sendawar . Sampel
dalam penelitian ini diambil dari seluruh populasi sesuai dengan kriteria penelitian. Teknik
analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan tingkat stres akademik antara siswa Sekolah
Menengah Atas Umum (SMAN 1) dengan Siswa Sekolah Menengah Atas Berbasis Agama
(MAN 1). Hal ini dapat dilihat dari hasil uji t test memperoleh nilai signifikan .216 (p > .0,5)
yang berarti H0 diterima dan Ha ditolak


Full Text:

Untitled

References


Alvin, N. (2007). Handling Study Stress :

Panduan agar Anda Bisa Belajar

bersama Anak-anak Anda. Jakarta

: Elex Media Komputindo.

Anggola, J.E., & Ongori, H. (2009). An

assessment of academic stress

amongunder graduate students:

the case of University of

Botswana. Educational Research

and Review.

Gadzella, B.M., Pierce, D., & Young, A.

(2008). Development and analysis

of the Coping Stress Inventory.

College Student Journal. Gansle,

K. A., Van Der Heyden, A. M.

Sugiyono. (2016). Metode Penelitian

Kuantitatif Kualitataif dan

Kombinasi (Mixed Methods).

Bandung: Alfabeta.

Wilks,S.E (2008). Resilience amid

academicstress; The moderating

impact of social support among

social work stuudents. Advances in

Social Work


Refbacks

  • There are currently no refbacks.