EVALUASI BUNDARAN DI SIMPUL JALAN CIPTO MANGUNKUSUMO KOTA BONTANG

SOFAN RISANTIKA

Abstract


Titik Simpul atau persimpangan Jalan Cipto Mangunkusumo yang biasa dikenal warga Kota Bontang dengan Bundaran Bukit Sintuk merupakan persimpangan pada jam-jam sibuk di pagi dan sore hari merupakan persimpangan yang sering terjadi antrian atau tundaan akibat adanya aktifitas kegiatan warga yang berangkat dan pulang bekerja, mengingat sebelah Utara Kota Bontang terdapat Pabrik Pupuk Kalimantan Timur (PKT). Geometrik Bundaran Bukit Sintuk ini sudah ada sejak beberapa tahun yang lalu dan hingga kini tidak berubah. Seiring dengan bertambahnya volume kendaraan, jumlah penduduk dan adanya aktifitas kegiatan maka titik simpul di bundaran ini semakin meningkat pula kendaraan yang melewatinya

Maksud dari penelitian ini adalah menganalisis kinerja bundaran dengan menggunakan Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 (MKJI’97) pada Jalan Cipto Mangunkusumo di Kota Bontang.

Berdasarkan hasil analisis analisis bundaran  Jalan Cipto Mangunkusumo (Utara dan Selatan) – Jalan Perum. Pupuk Kaltim – Jalan Bukit Sintuk di Kota Bontang didapat ;

  1. a.     Kondisi (eksisting) jam puncak volume lalu lintas maka kinerja bundaran terdiri dari kapasitas rata-rata sebesar 2632,984 smp/jam, Arus bagian jalinan rata-rata sebesar 1718,5309 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) rata-rata sebesar 0,654 < 0,85 dan tundaan lalu lintas total rata-rata sebesar 5290,694 det/jam.
  2. b.     Kondisi (eksisting) pada jam rata-rata maka volume lalu lintas kinerja bundaran terdiri dari kapasitas rata-rata sebesar 2881,455 smp/jam, Arus bagian jalinan rata-rata sebesar 427,296 smp/jam, derajat kejenuhan (DS) rata-rata sebesar 0,149 < 0,85 dan tundaan lalu lintas total rata-rata sebesar 35,239 det/jam.
  3. c.     Derajat kejenuhan bundaran 10 tahun yang akan datang dilihat dari tingkat pertumbuhan kendaraan sebesar 8,3% untuk kota Bontang didapat kondisi volume lalu lintas pada jam puncak di rata-rata sebesar 1,4511 > 0,85 dan kondisi volume lalu lintas pada jam di rata-rata sebesar 0,332 < 0,85

Keywords


Bundaran, Kinerja, Kapasitas, Derajat kejeuhan

Full Text:

doc

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012