EVALUASI DRAINASE JALAN SIDODADI KOTA SANGATTA KABUPATEN KUTAI TIMUR
Abstract
Kota Sangatta merupakan daerah perkotaan yang sedang berkembang, sesuai fungsinya sebangai ibukota Kabupaten Kutai Timur dan pusat perekonomian daerah. seiring dengan perkembangan kota,terutama juga perkembangan daerah pemukiman dan perekonomian, seperti kota yang lainnya juga Sangatta mempunyai masalah padatnya pemukiman dan berkembang pesat nya jumlah penduduk, hal ini bersangkutan dengan infrastruktur pembangunan seperti drainase perkotan.
Ada beberapa daerah di Sangatta yang merupakan daerah dataran rendah,dan terlebih lagi cukup banyak nya daerah rawa dan sungai-sungai kecil di sebagian daerah di Sangatta yang juga tidak sedikit daerah rawa yang telah beralih fungsi menjadi daerah perumahan dan sungai-sungai yang menjadi dangkal karena banyaknya limbah penduduk yang menumpuk di dasaran sungai, bahkan banyak dari hutan yang telah di eksploitasi untuk ditambang batu baranya oleh perusahaan salah satunya perusahan PT. KPC (Kaltim Prima Coal), sehingga berkurang nya daerah yang menjadi tahanan air.
Dengan semakin bertambahnya jumlah penduduk dan juga magnet pekerjaan yang ditawarkan perusahaan batubara maka semakin banyak juga pembangunan yang akan di laksanakan di daerah Sangatta, sehingga itu juga jumlah dan dimensi drainase di daerah Sangatta juga harus sesuai dan bertambah juga dengan menyesuaikan dengan keadaan dan permasalahan banjir yang menjadi masalah di daerah Sangatta apabila hal tersebut tidak diperhatikan.
Seringnya terjadi banjir banyak di akibatkan oleh banyaknya daerah rawa yang juga berfungsi sebagai daerah resapan air telah tertutup dan di jadikan kawasan pemukiman dan banyak lagi, oleh karna itulah sebagian volume air yang harusnya dapat ditangkap oleh rawa menjadi tergenang dan kadang diperparah dengan drainase yang kurang baik sehingga menimbulkan banjir. Selain tidak mudah juga membutuhkan dana yang tidak murah untuk menangulangi banjir atau pun mengurangi banjir, karna masalah banjir ini dapat terjadi di setiap tahunnya.
Full Text:
docRefbacks
- There are currently no refbacks.
VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012