PERHITUNGAN KEBUTUHAN AIR IRIGASI DAN POLA TANAM PADA DAERAH IRIGASI RAWA (DR) TANJUNG BUKA DENGAN LUAS AREAL 750 HA, KABUPATEN BULUNGAN, PROVINSI KALIMANTAN UTARA

AJI SURYANTO PUTRO

Abstract


Tanjung Buka adalah wilayah di Kecamatan Tanjung Palas Kabupaten Bulungan. Daerah tersebut memiliki potensi masyarakat untuk bercocok tanam. Pengelolaan sumber daya air diperlukan untuk melakukan intensifikasi dalam meningkatkan produktivitas usaha tani guna melestarikan ketahanan pangan dan meningkatkan pendapatan petani. Oleh karena itu, alokasi air irigasi harus dilakukan secara efektif dan efisien. Keberadaan Daerah Rawa (DR) Tanjung Buka sudah relatif lama dan memiliki luas potensial ±10.000 ha (Pengamatan Daerah Bulungan, 2010). Dalam memenuhi kebutuhan air pada sektor pertanian dengan sistem irigasi, memang banyak permasalahan yang muncul.

Upaya pembukaan lahan dan penempatan transmigrasi dimulai tahun 2003, yaitu dengan UPT Tanjung Buka SP1. Upaya – upaya reklamasi rawa DR. Tanjung Buka yang telah dilakukan diantaranya dengan melakukan kegiatan SID ( survey, investigasi dan desain ) jaringan tata air rawa yang dimulai pada tahun 1998/1999 oleh P2RD Kalimantar Timur dan dilanjutkan oleh pihak BWS Kalimantan III kalimantan Timur serta kegiatan pembangunan jaringan tata air rawa pada daerah tersebut yang dimulai tahun 2007 hingga sekarang oleh BWS Kalimantan III Kalimantar Timur.

Dengan memperhatikan pengalaman selama ini, maka upaya pengembangan lahan rawa, dimasa mendatang lebih difokuskan pada pembangunan jaringan rawa baru. Dalam pelaksanaannya, upaya tersebut perlu dilakukan secara terpadu, konsisten, dengan tetap berpedoman pada fungsi pelestarian rawa serta pemanfaatannya secara lestari/berkelanjutan.

Diharapkan dengan adanya saluran irigasi di daerah rawa (DR) Tanjung Buka kebutuhan air irigasi di saat musim kemarau dapat tetap terpenuhi. Oleh karena itu diperlukan suatu cara untuk mengatur cara pemberian air dan sistem pola tanam yang lebih optimal yaitu dengan menganalisa efisiensi dan optimalisasi pola tanam serta analisis kebutuhan air.


Full Text:

Doc

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012