ANALISIS DINDING PENAHAN TANAH DAERAH LERENG PADA KOMPLEK GRAND SAMARINDA JALAN LETNAN JENDERAL SUPRAPTO KOTA SAMARINDA

EDY SUSANTO

Abstract


Dinding penahan adalah suatu bangunan yang dibangun untuk menahan
keruntuhan tanah yang curam atau lereng yang dibangun ditempat dimana
kemantapan tidak dapat dijamin oleh lereng tanah itu sendiri. Bangunan dinding
penahan tanah digunakan untuk menahan tekanan tanah lateral yang
ditimbulkan oleh tanah urug atau tanah asli yang labil. Bangunan ini banyak
digunakan pada proyek-proyek : irigasi, jalan raya, pelabuhan, dan lain-lainnya.
Dewasa ini di kota Samarinda sering terjadi bencana alam tanah longsor
akibat pergeseran tanah. Bencana alam tersebut sering terjadi di daerah lereng
yang di tinggali oleh sebagian masyarakat kota Samarinda. oleh karena itu untuk
menjaga kestabilan lereng di komplek Grand Samarinda yang berada di daerah
lereng di buatlah dinding penahan tanah.
Metode yang digunakan dalam menganalisa stabilitas dinding penahan
tanah pada longsoran tersebut adalah dengan menggunakan metode Coulomb
dan juga Rankine, sedangkan metode yang digunakan dalam menganalisa daya
dukung tanah yang terjadi menggunakan metode Terzaghi.
Dari hasil perhitungan dapat disimpulkan bahwa, dimensi dinding
penahan tanah adalah tinggi 3 meter dan lebar badan 0,5 meter, tebal plat 0,3.
Stabilitas dinding penahan tanah aman terhadap guling dan juga aman terhadap
geser, sehingga tidak diperlukan pondasi tiang pancang.


Keywords


dinding penahan tanah, stabilitas daya dukung tanah

Full Text:

pdf

References


Hardiyatmo, H.C., Mekanika Tanah I, Gama Press, Yogyakarta, 2006.

Hardiyatmo, H.C., Mekanika Tanah II, Gama Press, Yogyakarta, 2003.

Hardiyatmo, H.C., Teknik Fondasi I, Beta Offset, Yogyakarta, 2006.

Hardiyatmo, H.C., Teknik Fondasi II, Beta Offset, Yogyakarta, 2006.

Hardiyatmo, H.C., Prinsip-prinsip Mekanika Tanah dan Soal Penyelesaian I, Beta

Offset, Yogyakarta, 2004.

Hardiyatmo, H.C., Converse Labarre, Equation for Pile Group Efficiency,

Analisis dan Perancangan Fondasi II – Edisi III, LPPM-UGM, 2015.

SNI 03-2847, Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung,

Pusjatan-Balitabang PU, 2002.

Sunggono, K.H., Mekanika Tanah, Nova, Bandung, 2002.

Sunggono, K.H., Teknik Sipil, Nova, Bandung, 1995.

Sardjono. HS, Pondasi Tiang Pancang, Jilid I, Sinar Wijaya, Surabaya, 1991.

Sardjono. HS, Pondasi Tiang Pancang, Jilid II, Sinar Wijaya, Surabaya, 1998

Sasrodarsono, S, Mekanika Tanah & Teknik Pondasi, PT. Pradnya Paramita,

Jakarta, 2000.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012