PERHITUNGAN DRAINASE JALAN PADA RUAS JALAN MARGASARI – SUNGAI PAYANG KEC. LOA KULU
Abstract
Kerusakan jalan lebih sering dihubungkan dengan beban kendaraan yang melintas,
namun dalam fakta di lapangan kerusakan jalan dapat disebabkan oleh banyak hal diantaranya adalah banjir dan genangan pada badan jalan.
Secara umum badan jalan yang lebih sering mengalami banjir atau lebih sering tergenang akan mengakibatkan jalan tersebut rentan dan lebih cepat mengalami kerusakan dari umur rencananya dibandingkan jalan yang jarang atau tidak sering terendam banjir atau genangan air hujan.
Konstruksi jalan seringkali dibangun tanpa dilengkapi dengan bangunan pelengkap jalan seperti saluran samping, pematah arus, gorong-gorong atau culvert dan sebagainya. Kondisi seperti ini seringkali ditunjang dengan kondisi medan jalan yang berada di daerah cekungan atau lembah sehingga posisi pembuangan air hujan yang melimpas pada badan jalan tidak dapat dialirkan.
Ruas jalan yang menghubungkan daerah Margasari dengan Sungai Payang yang berada di Kecamatan Loa Kulu merupakan ruas jalan yang melintasi daerah perbukitan dengan cekungan-cekungan atau lembah-lembah yang berpotensi menjadikan badan jalan rentan terendam banjir dan genangan pada saat hujan terjadi. Selain itu pada ruas ini juga terdapat beberapa anak sungai kecil yang pada saat kemarau tidak terlihat debitnya, namun pada saat musim hujan maka air akan melimpas dan menggenangi permukaan badan jalan bahkan pada beberapa titik di ruas ini akan mengalami banjir setempat.
Pada penelitian ini dilakukan perhitungan drainase, Dalam perencanaan gorong- gorong atau culvert, kemiringan memanjang (S) yang disarankan adalah 0,5% sampai 2% dengan pertimbangan faktor-faktor lain yang dapat mengakibatkan terjadinya pengedapan
dan erosi di inlet dan outlet gorong-gorong.
Apabila bangunan transisi dibuat dari tanah, maka kecepatan aliran yang diijinkan di dalam culvert adalah 1 m/detik, dengkan apabila dipilih bangunan transisi dari pasangan batu atau beton, maka kecepatan aliran yang diijinkan di dalam culvert adalah 1,5 m/detikKeywords
Full Text:
docRefbacks
- There are currently no refbacks.
VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012