REKAYASA LALU LINTAS DUA ARAH MENJADI SISTEM SATU ARAH / ONE WAY PADA JL. KH. ABUL HASAN KOTA SAMARINDA
Abstract
Keywords
Full Text:
pdfReferences
Departemen Pekerjaan Umum,
,Manual Kapasitas Jalan
Indonesia (MKJI) , Direktorat
Jenderal Bina Marga dan
Departemen Pekerjaan Umum,
Jakarta.
Abubakar,dkk.1996, Menuju Lalulintas
dan Angkutan Jalan Yang
Tertib,Jakarta: Direktorat Jenderal
Perhubungan Darat.
Adolf D. May, 1990,Traffic Flow
Fundamentals, University of
California,
Berkeley.
Ahmad Munawar, 2004, Manajemen Lalu
Lintas Perkotaan, “Beta Offset”
Jogjakarta
Alamsyah, Alik, 2005, Rekayasa Lalu
lintas,Universitas
Muhammadiyah Malang, Malang
C. Jotin Khisty & B. Kant Kall,
,Dasar-Dasar Rekayasa
Transportasi, Penerbit Erlangga,
Jakarta.
Departemen Permukiman dan Prasarana
Wilayah, Pd. T-17-2004-B,
Pedoman Perencanan
LALULINTAS
Direktorat Jenderal Bina Marga, No.
/T/BNKT/1990, Tata Cara
Perencanaan Pemisah,Direktorat
Pembinaan Jalan Kota
Hobbs, F.D, 1995, Perencanaan dan
Teknik Lalu Lintas, Penerbit
Gadjah MadaUniversity Press.
Direktorat Jenderal Perhubungan Darat,
,Rekayasa Lalu lintas
(PedomanPerencanaan dan
Pengoperasian Lalu lintas di
wilayah Perkotaan), Direktorat
Bina sistem Lalu lintas dan
Angkutan Kota Direktorat
Jenderal Perhubungan Darat,
Jakarta
Peraturan Perencanaan Geometrik Jalan
Raya (PPGJR) No 13 1970
Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 38 Tahun 2004 tentang
Jalan, Jakarta.
Morlok, E.K., 1998, Pengantar Teknik dan
Perencanaan Transportasi,
PenerbitErlangga, Jakarta.
Warpani, Suwardjoko, 2002,Rekayasa
Lalu lintas, Bhratara Aksara,
Jakarta
Refbacks
- There are currently no refbacks.
VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012