ANALISA KEBUTUHAN AIR IRIGASI BAGI LAHAN PERSAWAHAN DI D.I RAPAK OROS KECAMATAN LINGGANG BIGUNG KABUPATEN KUTAI BARAT

M KHUSNI MUBAROK

Abstract


Dengan keberadaan Daerah Irigasi (D.I.) Rapak Oros diharapkan mampu memicu dan mendukung roda pertumbuhan ekonomi serta menunjang swasembada pangan di Kabupaten Kutai Barat khususnya dan Provinsi Kalimantan Timur pada umumnya. Untuk mendukung harapan keberadaan daerah irigasi tersebut, harusnya didukung oleh sistem irigasi yang baik dan terorganisir. Oleh karena itu, untuk memenuhi persyaratan tersebut Daerah Irigasi (D.I.) Rapak Oros harus memiliki jaringan irigasi yang baik sehingga mampu membawa air yang bersumber dari Sungai Mahenggen yang tampung oleh bangunan Bendung Rapak Oros dan disalurkan menuju ke petak-petak sawah. Penelitian ini dilakukan mengikuti tahapan berikut ; (1) perhitungan Kebutuhan Air pada Daerah Irigasi (D.I.) Rapak Oros, (2) perhitungan kebutuhan pengambilan air maksimal untuk keperluan irigasi (3) perhitungan dan penentuan Besar Kebutuhan Air yang efisien untuk mengairi Daerah Irigasi (D.I.) Rapak Oros. Hasil penelitian menunjukkan bahwa besar debit andalan pada Daerah Irigasi (D.I.) Rapak Oros yang terbesar terjadi pada bulan Februari sebesar 2,808 m3 /det dan dari hasil analisa didapatkan pola tanam untuk Daerah Irigasi (D.I.) Rapak Oros yaitu pola tanam Padi - Palawija – Padi dikarenakan ketersediaan air irigasi dalam kategori mencukupi dengan kebutuhan pengambilan air maksimal untuk padi I adalah 1,527 m3 /det, palawija sebesar 0,403 m3 /det.

Keywords


Kebutuhan air, Pola Tanam, Irigasi

Full Text:

pdf

References


Acmadi, M. 2013. Irigasi di Indonesia. Media

Press. Yogyakarta.

Anonim.1986.Buku Petunjuk Perencanaan

Irigasi Bagian Penunjang Untuk

Standar Perencanaan Irigasi (KP-01).

Bandung: GalangPersada.

Kartasapoetra, A.G., 1994. Teknologi

Penanganan Pasca Panen. Jakarta:

Rineka Cipta.

Mawardi, Muhjidin. 2011. Teologi

Lingkungan. Jakarta: Majelis

Lingkungan Hidup PP Muhammadiyah

dan Menteri Negara Lingkungan Hidup.

Mock FJ. 1973.Land Capabilty Appraisal

Indonesia, Water Availability

Appraisal.Bogor. UNDP-FAO.

Monica S. 2013. Analisis Kebutuhan Air

Irigasi Pada Daerah Irigasi Tugumulyo

Kabupaten Musi Rawas Sumatera

Selatan. Arsip Laporan Tugas Akhir

Perpustakaan Jurusan Teknik Sipil

Universitas Sriwijaya.

Suhardjono.1994. Kebutuhan Air

Tanaman.Malang: Institut Teknologi

Nasional.

Sosrodarsono dan Takeda. 1987. Hidrologi

Untuk Pengairan. Jakarta: Pradnya

Paramitha

Wirosoedarmo. 1985. Dasar-dasar Irigasi

Pertanian. Malang: Universitas

Brawijaya.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012