PENGARUH PUTAR BALIK ARAH (U-TURN) KENDARAAN TERHADAP KARAKTERISTIK ARUS LALU LINTAS PADA RUAS JALAN PANGERAN ANTASARI KOTA SAMARINDA

WITO ANDRO ANGGAWA

Abstract


Ruas Pangeran Antasari Samarinda Provinsi Kalimantan Timur, merupakan jalan arteri dengan volume lalu lintas yang relatif tinggi. Dari masing – masing ruas jalan tersebut telah dilengkapi dengan median beserta bukaan median untuk mengakomodir gerakan u – turn. Ruas Pangeran antasari memiliki panjang ± 1.7 Kmdengan dua bukaan median tak bersinyal. Berdasarkan observasi awal pada lokasi studi, terlihat adanya kendaraan yang tidak dapat melakukan gerakan u – turn dengan lancar, dimana kendaraan harus melakukan manuver tambahan agar dapat menyesuaikan gerakan u – turn secara penuh. Kondisi tersebut dapat menimbulkan gangguan keamanan dan kendaraan u – turn dan yang lurus. Sehinngga perlu dianalisa kembali pada ruas jalan tersebut. Karena pada jalan tersebut sering terjadi kemacetan yang disebabkan arus yang cukup padat, dan dapat mengakibatkan Kecelakaan terutama di pengaruhi oleh bebrapa aktivitas pertokoan, perkantoran yang berada di lokasi ruas jalan tersebut. Dengan arus lalu lintas dan aktivitas hambatan samping yang sering menghambat. Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat mampu memberikan solusi serta saran yang bermanfaat untuk dapat memperlancar arus lalu lintas yang berada di daerah tersebut. Dari hasil hasil survey dampak yang yang di timbulkan akibat adanya fasilitas arah putar balik (U-Turn) yaitu mengalami kemacetan pada jam jam tertentu. Seperti pada saat jam pergi bekerja dan pulang bekerja. Terlebih lagi banyaknya hiburan maupun pertokoan pada ruas jalan Pangeran Antasari contohnya adalah tempat karoke dan toko vapestore yang tidak mempunyai lahan parkir yang cukup. Yang mengakibatkan masyarakat banyak menggunakan fasilitas U-Turn Berdasarkan Analisa survey dilapangan waktu kendaraan untuk melakukan manuver Untuk motor 13.00 detik dan untuk mobil 18.00 detik untuk lokasi U- Turn 1, sedangkan untuk lokasi U-Turn 2 memerlukan Waktu 7.20 detik dan untuk mobil memerlukan 14.00 detik Dari hasil perhitungan, tingkat pelayanan di jalan Pangeran Antasari mendapatkan nilai rasio 0,487 dimana rasio ini masuk dalam kategori C di mana 0,46 – 0.74 hal ini menandakan dalam zona arus stabil pengemudi di batasi dalam memilih kecepatan kendaraan.

Keywords


Bukaan median, Kinerja jalan, Tingkat pelayanan, Waktu putar, Antrian kendaraan.

Full Text:

pdf

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012