ANALISA STABILITAS LERENG DENGAN METODE ”COUNTER WEIGHT” LOKASI STA 25+750 RUAS JALAN Sp.PERDAU - BATU AMPAR

ANDY SETYA WARDHANA

Abstract


Di Indonesia sering terjadi longsoran pada jaringan jalan, jaringan pengairan, dandaerah pemukiman. Prasarana tersebut di atas cukup vital, sehingga diperlukanpenanggulangan dengan tepat, cepat, dan ekonomis untuk menanggulangi kerugian-kerugian dalam pemanfaatanprasarana tersebut oleh masyarakat.Longsoran sering terjadi pada lokasi dengan keadaan geologi, morfologi,hidrologi dan iklim yang kurang menguntungkan. Longsoran secara alami terjadi antaralain karena menurunnya kemantapan suatu lereng, akibat degradasi tanah/batuanbersamaan waktu dan usianya. Aktivitas manusia seperti membuat sawah dan kolam,mengadakan pemotongan dan penggalian pada lereng tanpa perhitungan, seringmenyebabkan terganggunya kemantapan lereng yang ada, sehingga terjadi longsoranyang merusak prasaranan dan sarana yang telah ada.

Keywords


Tekanan Tanah Aktif, Tekanan Tanah Pasif , Sudut Geser Tanah,Kohesi

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012