PERENCANAAN PUSAT INFORMASI KEBUDAYAAN DI TENGGARONG DENGAN PENERAPAN DOUBLE SKIN FACADE

AULIA ISTIQOMA INDARYATI

Abstract



Pusat informasi kebudayaan adalah bangunan yang dibangun Khusus sebagai wadah informasi kebudayaan dan juga
sebagai tempat berdiskusi, belajar dan sebagai tempat yang mewadahi event festival kebudayaan, khususnya pada
kabupaten kutai kartanegara di kota Tenggarong. Permasalahan iklim dan juga estetika bangunan yang dibutuhkan
pada era globalisasi saat ini menjadikan bangunan pusat informasi kebudayaan juga perlu memperhatikan kebutuhan
social media generasi saat ini maka penerapan yang digunakan yaitu dengan sistem Double Skin Facade. Kegiatan
yang diwadahi dalam Pusat Informasi kebudayaan dengan Penerapan Double skin facade ini belum ada di Tenggarong
maka pentingnya peran  bangunan pusat informasi kebudayaan agar kegiatan kebudayaan di Kota Tenggarong ini
dapat di fasilitasi seperti contohnya : Festival adat Erau yang mana pada bangunan ini memiliki beberapa bangunan di
antaranya bangunan untuk kegiatan utama, penunjang, utama kantor dan service, dalam hal ini kegiatan utama
(informasi dan pelatihan edukasi pariwisata) dan kegiatan penunjang lainnya.  

Keywords


Kutai Kartanegara,Tenggarong, Pusat Informasi Kebudayaan

Full Text:

pdf

References


Alessi, B. (2008). Double Skin façade and its benefits. Copenhagen: Copenhagen Technical Academy.

Ansi.(1992). Standard Thermal Environmental Conditions for Human Occupancy, Penerbit Ashrae

Ching.DK Francis, Shapiro.M Ian (2014), Green Building Illustrated, John Wiley & Sons Inc, New Jersey.

Ching, Francis D.K. (2009). Bentuk, Ruang, dan Tatanan. Jakarta; Erlangga Frick Heinz, Hesti Tri .(2005).

Arsitektur

Disparkukar.(2017).Gambaran Umum Sejarah dan Pariwisata, Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara ,

Dinas Pariwisata, 0541-661093.

Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Lampiran I Peraturan Mentri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat No: 22/PRT/M/2018

Tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara.

Peraturan Mentri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat No: 22/PRT/M/2018

Tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara.

Prasetyo, P. (2021). Faktor Pengaruh Luas Bangunan Rumah Tinggal Terhadap Bangunan Rendah Karbon.

Jurnal Kacapuri: Jurnal Keilmuan Teknik Sipil, 4(2), 309-318.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012