ANALISA BIAYA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN BATAS BALIKPAPAN – SIMPANG SAMBOJA MENGGUNAKAN METODE KONSEP NILAI HASIL KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

Abstract

Pemerintah mengambil langkah aktif dalam mengatasi kesenjangan infrastruktur antar
wilayah, salah satunya melalui program pembangunan jalan untuk mempercepat pertumbuhan
ekonomi masyarakat pedesaan. Untuk mencapai hasil yang diinginkan, manajemen konstruksi
yang baik dan tepat waktu, biaya, dan mutu sangat penting. Setiap proyek konstruksi unik dan
dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti lokasi geografis, iklim, dan karakteristik penduduk
setempat. Dalam konteks pelaksanaan proyek di Kabupaten Kutai Kartanegara, metode Konsep
Nilai Hasil digunakan untuk menganalisis biaya, waktu, dan keuntungan pada akhir pelaksanaan
proyek dengan detail.Besaran biaya aktual akhir waktu pada pelaksanaan proyek Pembangunan
Jalan Batas Batas Balikpapan – Simpang Samboja Kabupaten Kutai Kartanegara.ialah sebesar
Rp. 1,430,100,104.99. Besaran persentasi keuntungan yang didapat oleh pelaksana pada akhir
waktu pelaksanaan pekerjaan proyek Pembangunan Gedung Prasarana Pendukung Pertanian
Desa Sidomulyo Kecamatan Anggana Kabupaten Kutai Kartanegara ialah sebesar : 20 % (Hal
ini dengan ditunjukannya nilai CPI (cost performance index) pada akhir waktu pelaksanaan
proyek minggu ke 11 dengan indeks biaya sebesar 1,25 > 1 yang artinya kinerja penyelenggaraan
proyek lebih baik dari pada perencanaan atau biaya pengeluaran lebih kecil dari biaya anggaran
rencana.).