PENGARUH TEKNOLIOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI (TIK) TERHADAP KECERDASAN EMOSIONAL (EQ) PADA SISWA SMKN 1 SAMARINDA

Wasis Wiyono .

Abstract


This study aims to determine the extent of the effect of Information and Communication Technology (ICT) on Emotional Quotient (EQ). Emotional Quotient in question is the sensitivity to recognize and manage their own and other people's feelings and sensitivity in managing these feelings then become the framework in behavior, socializing or taking the right decision. Emotional Quotient is divided into five main skills that will be investigated the effect of Information and Communication Technology in this study, namely: 1) Recognizing one's emotions; 2) Management emotion; 3) Motivate yourself; 4) Recognizing emotions in others; 5) Fostering relationships .

The study was conducted in young children, especially student of vocational schools, 127 students study subjects, consisting of 33 students majoring in Multimedia class XI, 32 students majoring in Computer Technology and Networking class XI, 33 students majoring in Multimedia class XII, 29 students majoring Computer Technology and Networking class XII. Data analysis was performed with the statistical technique of Pearson product moment correlation, with the help of statistical program SPSS version 18 for windows.

From the analysis of the research data obtained by the correlation effect of Information and Communication Technology (ICT) on Emotional Quotient at 0.433 with p of 0.000. This shows that there is a positive and highly significant between Information and Communication Technology with Emotional Quotient.

Keywords


: Emotional Quotient (EQ), Information and Communication Technology (ICT)

Full Text:

PDF DOC

References


Abdul Kadir, 2010. Having Fun with Computer! ( Pengetahuan Teknologi

Informasi dan Komunikasi untuk Remaja). Yogyakarta: Penerbit ANDI.

Akhir Perjuangan Cecillia: Tiga Tahun Melawan Kanker Lidah (2012, Desember 28). Tribun Kaltim. hal.1.

Akhmad Muhaimin Azzet, 2010. Mengembangkan Kecerdasan Sosial Bagi Anak (Menggali Potensi Dalam Diri Anak Anda). Jogjakarta: Kata Hati.

Alwani, Ahmad., 2007. Pengaruh Kecerdasan Emosional terhadap Kinerja Auditor pada Kantor Akuntan Publik di Kota Semarang. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.

Amaryllia Puspasari, 2009. Emotional Intelligent Parenting: Mengukur Emotional Intelligence Anak dan Membentuk Pola Asuh Berdasarkan Emotional Intelligent Parenting. Jakarta: PT Ellex Media Komputindo.

Aslahudin, 2010. Pengaruh Multimedia Pembelajaran Berbasis TIK terhadap Hasil Belajar Membaca Kritis Siswa pada Mata Pelajaran Bahasa Indonesia di SMP Negeri Tirtayasa Tahun Pelajaran 2009/ 2010. Skripsi. Banten; Universitas Mathla’Ul Anwar.

Christine Wibhowo, Ridwan Sanjaya, 2011. Stimulasi Kecerdasan Anak Menggunakan Teknologi Informatika. Jakarta: PT Ellex Media Komputindo.

Daniel Goleman, 2009. Emotional Intelligent: Kecerdasan Emosional (Mengapa EI lebih penting daripada IQ), Cetakan Kedelapan belas, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Dani Ronnie M, 2006. The Power of Emotional & Adversity Quotient for Teachers : Menghadirkan Prinsip-Prinsip Kecerdasan Emosional dan Adversitas dalam Kegiatan Belajar Mengajar. Jakarta: Hikmah (PT Mizan Publika).

Devina, Sarah., 2010. Hubungan Antara Kecerdasan Emosional dan Prokrastinasi Pada Mahasiswa yang Menyusun Skripsi. Skripsi. Depok : Universitas Gunadarma.

Diane E. Papalia, et. al, 2008. Human Development (Psikologi Perkembangan), Edisi Kesembilan, Cetakan Ke-1, Jakarta: Kencana Predana Media Group.

Elias, Maurice J., et. Al, 2002. Cara-Cara Efektif Mengasah EQ Remaja ( Meng -

asuh dengan Cinta, Canda, & Disiplin). Bandung: Kaifa.

Emotional Quotient (2010, 26 Januari). Teori Online. Diakses pada tanggal 25 September 2012 dari http://teorionline.wordpress.com/2010/01/26/definisi- kecerdasan- emosional- eq/#more-124.

Gottman, John., 2001. Kiat- kiat Membesarkan Anak yang Memiliki Kecerdsasan Emosional.Terjemahan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

I Made Yudi Pramana., 2011. Hubungan antara Pola Asuh Keluarga, Disiplin Belajar, dan Minat Belajar dengan Prestasi Belajar Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada Siswa Kelas VIII semester genap di SMP Negeri 3 Singaraja Tahun Ajaran 2010/2011.Skripsi.Bali:Universitas

Pendidikan Ganesha.

Kementerian Negara Riset dan Teknologi, 2006. Buku Putih. Penelitian Pengembangan dan Penerapan IPTEK Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Tahun 2005-2025, Jakarta; Kementerian Negara Riset dan Teknologi.

Kenakalan Anak Bergeser: Mengarah pada Penyalahgunaan Teknologi (2009, 20 Mei). Harian Kompas. hal. 3.

Lestantyo, Prayudi., 2010. Perbedaan Penerapan Strategi Pembelajaran INJECT

(Inquiry dan Project Based Learning) dengan Strategi Pembelajaran Inquiry dan Pembelajaran LKS (Lembar Kerja Siswa) terhadap Peningkatan Hasil Belajar TIK Siswa Kelas XI di SMA Negeri 8 Malang. Skripsi. Universitas Negeri malang.

Monty P. Satiadarma, Fidelis E. Waruwu, 2002. Mendidik Kecerdasan. Jakarta: Pustaka Populer Obor.

Perbedaan Teknologi Informasi dan Teknologi Komunikasi (2011, 20 Agustus). Teknologi Informasi dan Komunikasi. Diakses pada tanggal 25-09- 2012 dari http;//www.teknologiinformasidankomunikasi.com/advice-opinion/ teknologi-informasi-dan-komunikasi/perbedaan-teknologi-informasi-dan- teknologi-komunikasi/.

Prof. Dr. S. Nasution, M. A, 2003. Metode Research (Penelitian Ilmiah), Jakarta: PT Bumi Aksara.

Prof. Sukardi, Ph.D, 2003. Metodologi Penelitian Pendidikan (Kompetensi dan Praktiknya). Jakarta: PT Bumi Aksara.

Santrock J. W., 2003. Adolecense (perkembangan remaja). Terjemahan oleh Soedjarwo. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Wahyuningsih, Amalia Sawitri., 2004. Hubungan antara Kecerdasan Emosional dengan Prestasi Belajar pada Siswa kelas II SMU Lab School Jakarat Timur.

Skripsi. Jakarta: Universitas Persada Indonesia Y. A. I.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.