DUKUNGAN SOSIAL TERHADAP HARGA DIRI PADA DEWASA AWAL YANG BERPACARAN

Fitriani Fitriani, Yoga Achmad Ramadhan, Diana Imawati

Abstract


Abstract. This study was conducted to empirically examine whether there is an effect of
Social Support on Self-Esteem. The research involved 228 subjects who had been in a
romantic relationship. The sampling method used was non-probability sampling, specifically
accidental sampling. The research data were analyzed using simple linear regression
techniques with the help of IBM SPSS Statistics 23. Based on the analysis results, it was
found that social support has an effect on self-esteem. The effect of social support on selfesteem

is indicated by an R square value of 0.514, which means that the Social Support
variable influences the Self-Esteem variable. This shows that social support plays a
significant role and has an impact on determining the level of self- esteem in individuals who
are in a romantic relationship. Increasing social support for young adults in relationships
could be an effective strategy to improve self-esteem.

Abstrak. Penelitian ini dilakukan untuk mengkaji secara empiris apakah terdapat pengaruh
antara Dukungan Sosial dan Harga Diri. Penelitian ini melibatkan sebanyak 228 subjek yang
pernah berpacaran. Penepatan sampel penelitian menggunakan teknik non probability
sampling yaitu accidental sampling. Data penelitian dianalisis menggunakan Teknik regresi
linear sederhana dengan bantuan program IBM SPSS statistics 23. Berdasarkan hasil analisi
diketahui bahwa dukungan sosial berpengaruh terhadap harga diri. Pengaruh dukungan sosial
terhadap harga diri ditunjukan oleh nilai R square sebesar 0,514 yang berarti bahwa variabel
Dukungan sosial memberikan pengaruh terhadap variabel Harga diri yang menunjukkan
bahwa dukungan sosial berperan cukup signifikan dan memiliki pengaruh dalam menentukan
tingkat harga diri pada individu yang sedang berpacaran dengan peningkatan dukungan sosial
untuk dewasa awal yang berpacaran dapat menjadi strategi efektif dalam memperbaiki harga
diri.


Keywords


dating, self-esteem, social support, young adulthood. berpacaran, harga diri, dukungan sosial, dewasa awal.

Full Text:

PDF

References


Astari, C., & Santosa, H. P. (2019). Hubungan antara kualitas komunikasi keluarga dan persepsi

tentang abusive relationship dengan perilaku kekerasan dalam pacaran kelompok usia dewasa

muda. Interaksi Online, 7(2), 153-164.

Arnett, J. J. (2018). Emerging adulthood: The winding road from the late teens through the twenties.

Oxford University Press.

Azwar, Saifuddin. (2007). Dasar-Dasar Psikometri. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset. Azwar,

Saifuddin. (2008). Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset.

Azwar, S,. (2010). Sikap manusia teori dan pengukurannya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Azwar,

Saifuddin. (2012). Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Annisa, Rifka,. (2008). Kekerasan Dibalik Cinta. Yogyakarta: Rifka Annisa women’s CrisisCenter.

Achi, Sudiarti,. (2000). Pemahaman Bentuk-bentuk Tindak Kekerasan terhadap Perempuan dan

Alternatif Pemecahanya. Jakarta: Alumni.

Aditomo, A., & Retnowati, S. (2004). Perfeksionisme, harga diri, dan kecenderungan depresi pada

remaja akhir. Jurnal psikologi, 31(1), 1-14.

Arianti, P,. (2022). Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Harga Diri Pada Remaja Di Sman 7

Medan. http://repository.uma.ac.id/handle/123456789/17426

Byron, R.A. & Byrne, D. (1991). Social Psychology, Understanding Human Interaction, Sixth

Edition. Needham Heights: Allyn & Bacon.

BONDE, I. F. (2019). Gambaran Kekerasan Dalam Pacaran Pada Remaja Di Kota

Makassar. (Doctoral dissertation, UNIVERSITAS BOSOWA).

Chaplin, J.P. (2005). Kamus lengkap psikologi. Jakarta: Rajawali Pres.

Coopersmith, Stanley. (2007). The Antencendendents of Self Esteem. Amerika Serikat: Consulting

Psychologists Press.

Coopersmith, S. (1967). The antecelent of Self Esteem. San Fransisco: W.H. Freeman and Company.

Cohen, & Hoberman., (1983). Positive Event dan Social As Buffer Of life Change Stress. Jurnal of

applied social psychology.

DeGenova, M.K. (2008). Intimate Relationship, Marriages & families (seventh edition). New

york:McGraw-Hill.

Dewi, I. Y., Hasniar A. R, & Arie Gunawan HZ (2021). Analisis Perbedaan Komponen Cinta

Berdasarkan Tingkat Toxic Relationship. Jurnal Psikologi Karakter, 1 (1), 38-43

Devi, C. N. (2013). KEKERASAN DALAM PACARAN (Studi Kasus pada Mahasiswa yang pernah

melakukan Kekerasan dalam Pacaran). Skripsi Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negri

Yogyakarta, 1-11.

Daely, & Rista. (2022). Hubungan antara Dukungan Sosial Teman Sebaya dengan Motivasi Belajar

pada mata Pelajaran Matematika pada Siswa SMK Negeri 11 Medan.

http://repository.uhn.ac.id/handle/123456789/1917

Elisabeth, S., & Uthama, C. (2012). Hubungan romantis pada remaja akhir dan dewasa awal. [Jurnal

Psikologi Indonesia].

Julianto, V., Cahayani, R. A., Sukmawati, S., & Aji, E. S. R. (2020). Hubungan antara harapan dan

harga diri terhadap kebahagiaan pada orang yang mengalami toxic relationship dengan

kesehatan psikologis. Jurnal Psikologi Integratif, 8(1), 103-115..

Janti, S. (2014). Analisis validitas dan reliabilitas dengan skala likert terhadap pengembangan si/ti

dalam penentuan pengambilan keputusan penerapan strategic planning pada industri

garmen. Prosiding Snast, 155-160.

Karlsson, M. E. (2011). Predicting dating violence victimization among college women: The role of

previous exposure to violence and acceptance of dating violence.

https://scholarworks.uark.edu/etd/82/

Murray, J. (2007). Melindungi remaja putri anda dari kekerasan dan pengontrolan dalam pacaran.

Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.

Murray, Jill. (2006). But I Love Him: Mencegah kekerasan dan Dominasi Pasangan dalam

Berpacaran. Jakarta: PT. Bhuana Ilmu Populer.

Murray, Jill. (2007). But ILove Him: Protecting your teen daughter from controlling, abusive, dating

relationship. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Murray, J. (2007). Abusive Dating Relationships. United States. HarperCollins Publishers Inc.

Morrison-Valfre, M. J. (2016). The development of adult identity. Routledge.

Ningsih, S. F. (2014). Hubungan Antara Tingkat Kontrol Diri Dengan Kecenderungan Melakukan

Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja Berpacaran Di Sma x (Doctoral dissertation,

Universitas Muhammadiyah Gresik).

Ningsih, F. R., & Awalya, A. (2020). Hubungan antara Harga Diri dan DukunganSosial dengan

Kepercayaan Diri Siswa SMK Nusa Bhakti Semarang. JURNAL EDUKASI: Jurnal Bimbingan

Konseling, 6(2), 198.

Papalia, D. E., Sally, W., & Ruth, D. (2008). Human development (Psikologi Perkembangan). Jakarta:

Kencana Prenada Media Group.

Papalia, D. E., Feldman, R. S., & Martorell, G. (2021). Development psychology (13th ed.). McGrawHill

Education.

Rosenberg, M. (1965). Society and the adolescent self- image. Princeton, NJ: Princeton University

Press.

Rahmania, & Yuniar, I. (2012). Hubungan antara Self-Esteem dengan Kecenderungan Body

Dysmorphic Disorder pada Remaja Putri. Jurnal Psikologi Klinis dan Kesehatan Mental, I(2),

-117.

Sugiyono, (2014). metodepenelitian pendidikan pendekatan kuantitatif, kualitatif, dan R&d.

Bandung.

Sugiyono, (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sarafino, E. P. (2008). Health psychology: Biopsychosocial interactions 6th ed. United States: John

Willey & Sons, Inc.

Sarafino, E. P & Smith, Timothy., W. (2008).Health Psychology: Biopsychosocial Interactions 7th.

New York: John Wiley & Sons, Inc.

Sarafino, E. P., Timothy W. Smith. 2011. Health Psychology: Biopsychosocial Interactions, 7th

edition. Amerika Serikat: John Wiley & Sons, Inc.

Sarafino, E. P. (1994). Health psychology: Biopsychosocial interaction. New York: John Wiley &

Sons, Inc

Srisayekti, W., & Setiady, D. A. (2015). Harga-diri (self-esteem) terancam dan perilaku

menghindar. Jurnal psikologi, 42(2), 141-156.

Shumaker dan Brownel. (1984). Toward a theory of social support: Closing Conceptual Gaps. Journal

of Social Issues.

Santrock, J. W. (2011). Life-span development (15th ed.). McGraw-Hill Education.

Shulman, S., Cole, S., & Aquilino, W. (2014). The emerging adult: The transition from adolescence to

adulthood. Oxford University Press.

Setiawan, R., & Nurhidayah, S. (2008). Pengaruh pacaran terhadap perilaku seks pranikah. SOUL:

Jurnal Pemikiran dan Penelitian Psikologi, 1(2), 59-72.

Verkuyten, M. (2003, Agustus). Positive and Negative Self-Esteem Among Ethnic Minority Early

Adolescents: Social and Cultural Sources and Threats. Youth and Adolescence, 42(4), 267-277.

Yayasan, P. (2015). Bucklet Psikoedukasi remaja: Love without violence. Jakarta: Yayasan Pulih.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2025 PROSIDING PARADE ILMIAH PSIKOLOGI UNTAG SAMARINDA (PAIS UNDA)

Indexing:

 

Fakultas Psikologi

Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Jurnal PROSIDING PARADE ILMIAH PSIKOLOGI UNTAG SAMARINDA of University 17 August 1945 Samarinda, East Kalimantan.

Jl. Ir. H. Juanda No.80 Samarinda, East Kalimantan.