PERENCANAAN VIHARA BUDDHA THERAVADA DENGAN PENERAPAN KARAKTER KHAS LOKAL KALTIM DI KOTA SAMARINDA

TOMMY GUNAWAN SYARIFUDIN

Abstract


Tommy Gunawan Syariffudin, Perencanaan Vihara Buddha Theravada dengan Penerapan Karakter Khas Lokal Kaltim Di Kota Samarinda, di bawah bimbingan Arman Effendi S.T., M.T dan  Lisa Astria Milasari, S.T., M.T.

      

Pertumbuhan jumlah umat Buddha khususnya pada aliran Theravada di Kota Samarinda tiap tahunnya terus menunjukan perkembangan. Gedung yang telah ada pun  sudah tidak mampu menampung seluruh umat di saat acara perayaan Hari Raya Waisak. Disisi lain yang begitu terlihat adalah arsitektur bangunan Vihara yang terkadang tidak menunjukan karakter lokal daerah setempat. Hal itu dirasa sangat disayangkan karena di era globalisasi saat ini, pelestarian arsitektur lokal sangat dibutuhkan untuk mempertahankan budaya arsitektur daerah setempat. Sudah saatnya kita bangga dan turut melestarikan arsitektur lokal yang kita miliki.

Metode yang penulis gunakan guna kelangsungan serta kelancaran penelitian ini ialah Metode Kualitatif. Penelitan kualitatif bertujuan untuk menemukan teori dari objek, menemukan pola hubungan yang bersifat interaktif (interaksi langsung), menggambarkan realitas dan memperoleh pemahaman makna. Penelitian ini dirasa cocok digunakan pada kasus ini karena langsung berinteraksi kepada masyarakat dan menggambarkan keadaan nyata.

 

Dari hasil penelitianpun diperoleh adanya kebutuhan luasan ruang ibadah dengan berbagai fasilitas penunjangnya serta filosofi yang memiliki makna positif dan selaras antara agama Buddha dengan Arsitektur dari Rumah Lamin baik pada ukiran dan warna. Poin yang selaras inilah yang kemudian digunakan untuk mendesign bangunan Vihara yang berkarakter budaya Lokal Khas Kaltim, yaitu Rumah Lamin dari Suku Dayak.


Keywords


Vihara, Khas Lokal, Perencanaan.

Full Text:

doc

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012