RANCANGAN BETON NORMAL DAN SERAT KAWAT BENDRAT DENGAN PASIR MAHAKAM SERTA BATU PECAH PALU KUTAI BARAT
Abstract
Beton normal adalah beton yang mempunyai berat isi 2200 – 2500 kg/m3 dengan menggunakan agregat yang dipecah. Beton Serat merupakan campuran beton biasa dan bahan lain yang berupa serat, di mana serat berukuran 5 cm dan mempunyai variasi terhadap berat beton yaitu variasi 5% dan variasi 10%. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan nilai kuat tekan yang dihasilkan Beton Normal dan Beton Serat yang menggunakan kawat bendrat dengan agregat kasar batu pecah Kutai Barat dan agregat halus dari Mahakam.
Penelitian ini menggunakan metode perancangan campuran (Standar Nasional Indonesia) SNI 03-2847-2002 yang dilakukan di laboratorium dengan menggunakan ukuran maksimal agregat kasar yaitu 40 mm. Sampel yang digunakan untuk beton Normal maupun beton Serat 5% dan beton Serat 10% masing-masing menggunakan 30 sampel dan jumlah keseluruhan sampelnya adalah 90 sampel.
Dari hasil pengujian kuat tekan beton Normal pada umur 28 hari nilai kuat tekan rata-rata perlu (f’cr) = 132,25 kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 115,07 kg/cm² dari kuat tekan rata-rata perlu yang ditargetkan (f’cr) = 255 kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 175 kg/cm² . Pengujian kuat tekan beton Serat 5% pada umur 28 hari nilai kuat tekan rata-rata yang ditargetkan (f’cr) = 155,48 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 134,4 kg/cm² dari kuat tekan rata-rata perlu yang ditargetkan (f’cr) = 255 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 175 Kg/cm². Pengujian kuat tekan beton Serat 10% pada umur 28 hari nilai kuat tekan rata-rata yang ditargetkan (f’cr) = 159,25 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 133,46 kg/cm² dari kuat tekan rata-rata perlu yang ditargetkan (f’cr) = 255 Kg/cm² dan kuat tekan yang diisyaratkan (f’c) = 175 Kg/cm².
Keywords
Full Text:
docReferences
Adi SA, Teknologi Beton, Diktat Kuliah Fakultas Teknik Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda, 2014.
Kardiyono dan Antono, Teknologi Beton, 1982.
Mulyono T, Teknologi Beton, Yogyakarta, 2004.
Paul NA., Teknologi Beton, 2004.
Petunjuk Praktikum Beton, Laboratorium Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda.
Standar Nasional Indonesia 03-2834-1993, Tata Cara Pembuatan Rencana Campuran Beton Normal,
Standar Nasional Indonesia 03-2847-2002, Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung, Bandung 2002.
Standar Nasional Indonesia 1969:2008, Cara Uji Berat Jenis Dan Penyerapan Air Agregat Kasar.
Standar Nasional Indonesia 2493:2011, Tata Cara Pembuatan Dan Perawatan Benda Uji Beton Di Laboratorium, BSN 2011
Tjokrodimuljo K., Teknologi Beton, Yogyakarta, 2007.
Utami S. Teknologi Beton. Semarang, 2006
Refbacks
- There are currently no refbacks.
VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012