STUDI PERANCANGAN DRAINASE JALAN H. M. ARDAN KOTA SANGATTA KABUPATEN KUTAI TIMUR

ELVIS MARAW

Abstract


Dinamika perkembangan pembangunan serta perkembangan penduduk dan kegiatan ekonomi suatu wilayah yang sangat cepat, menuntut adanya kebutuhan prasarana dan sarana kota yang semakin kompleks dan mendesak termasuk di dalamnya kebutuhan akan sarana dan prasarana drainase yang merupakan bangunan pelengkap jalan.

Komperhensifitas perencanaan prasarana jalan di suatu wilayah perkotaan mulai dari tahapan pra survey, survey, perencanaan dan perancangan teknis, pelak-sanaan pembangunan fisiknya hingga pemeliharaan harus integral dan tidak terpisah-kan sesuai kebutuhan saat ini dan prediksi umur pelayanannya di masa mendatang agar tetap terjaga ketahanan fungsionalnya..

Dalam hal perencanaan drainase terutama untuk jalan baik di perkotaan dan pedesaan, maka hal yang harus dilaksanakan dengan seksama adalah sesuai standar dan sistem perencanaan drainase perkotaaan yaitu menyangkut pola arah aliran, situasi dan kondisi kota, langkah perencanaan dengan memperhatikan aspek hidrologi yang meliputi : siklus hidrologi (hidrologi cycle), karakteristik hujan, data hujan, pengolahan data hujan, debit rancangan serta aspek hidrolika yang menyangkut aliran air pada saluran, sifat-sifat aliran, rumus-rumus aliran air dan analisis dimensi saluran.

Dalam pengamatan empiris menunjukan bahwa timbulnya genangan air di atas permukaan jalan dominan di sebabkan oleh sistim drainase jalan yang tidak terintegrasi dengan sistim tata air spasial areal sekitar jalan serta semakin kecil luas catchment area akibat penataan, dibawah ini salah satu titik permukaan jalan pada jalan H.M. Ardan yang rusak akibat air menggenang dijalan karena tidak memiliki drainase pada jalan tersebut. 


Full Text:

doc

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012