KAJIAN KAPASITAS DAYA TAMPUNG SALURAN DRAINASE DI JALAN BEDENG, KELURAHAN LEMPAKE SAMARINDA UTARA
Abstract
Seiring berjalannya waktu perkembangan pembangunan terjadi sangat pesat di jalan Bedeng Kelurahan Lempake Samarinda Utara, Selain masalah pesatnya pembangunan, ada masalah lain yang harus di cari solusinya yaitu masalah saluran drainase yang mengalami penurunan kapasitas daya tampung akibat sampah dan sedimentasi yang tinggi.
Untuk menangani permasalahan banjir di jalan Bedeng Kelurahan Lempake ini perlu ditinjau kondisi eksisting saluran dengan menghitung hujan rancangan dengan metode gumbel, kemudian menghitung debit banjir rancangan dengan metode manning.
Hasil penelitian menunjukkan dalam jangka waktu 10 tahun seluruh saluran tidak mampu menampung debit air, sehingga diperlukan perubahan dimensi yang lebih besar yaitu lebar 2,70 m dan tinggi 2,70 m
Keywords
Full Text:
docReferences
Anonim, 1997. Drainase Perkotaan. Gunadarma. Jakarta.
Anonim, Data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kota Samarinda, Tahun 2017.
Anonim, Data dari Badan Standar Nasional Indonesia (SNI), Tahun 1994.
Anonim, Petunjuk Desain Drainase Permukaan Jalan, Tahun 1990
Anonim, PP No. 37 Tentang Pengelolaan DAS, Pasal 1
Imam Subarkah, 1980. Hidrologi Untuk Perencanaan Bangunan Air, Idea Dharma, Bandung.
Martha, W. dan Adidarma, W, 1983. Mengenal Dasar-Dasar Hidrologi, Nova,
Bandung
Saifuddin Azwar, 1996. Tes Prestasi, Fungsi dan Pengembangan Pengukuran Prestasi Belajar, Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Suripin, M. Eng, 2004. Sistem Drainase Perkotaan yang Berkelanjutan, Andi Offset, Yogyakarta.
Sosrodarsono Suyono dan Kensaku Takeda, 1999. Hidrologi untuk Pengairan, Pradya Paramitha, Bandung.
Soewarno, 1995. Hidrologi : Aplikasi Metode Statistik untuk Analisa Data Jilid I dan II, Nova Offset, Bandung.
Ven Te Chow, 1985. Alih Bahasa, E.V. Nensi Rosalina, 1997. Hidrolika Saluran Terbuka, Erlangga, Jakarta.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012