ANALISA PERBANDINGAN KUAT TEKAN BETON DARI CAMPURAN BETON TAMBAH GULA DAN BATUBARA
Abstract
Kualitas beton bergantung pada bahan-bahan penyusunnya. Besarnya kuat beton dipengaruhi beberapa hal antara lain: fas, jenis semen, gradasi agregat, sifat agregat, dan pengerjaan (pencampuran, pemadatan dan perawatan), umur beton, serta bahan kimia tambahan (admixture).
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh bahan tambah gula murni dan batubara terhadap kuat tekan beton. Variasi penambahan batubara yang digunakan adalah 20% dari berat pasir, sedangkan variasi penambahan gula adalah 20% dari berat semen. Umur pengujian 28 hari dengan benda uji kubus. Mix design menggunakan Metode SNI 03 – 2834 - 1992.
Hasil pengujian kuat tekan beton didapatkan dengan penambahan gula sebesar 20% dari berat semen adalah sebesar 185,023 Kg/cm2. Jadi bisa ditarik kesimpulan penambahan gula 20 % dari berat semen mengakibatkan kuat tekan beton menjadi lemah. Hasil pengujian kuat tekan beton didapatkan dengan penambahan batubara sebesar 20% dari berat pasir adalah sebesar 219,935
Kg/cm2. Kesimpulannya penambahan batubara 20 % dari berat pasir juga mengakibatkan kuat tekan beton menjadi lemah.
Keywords
Full Text:
docRefbacks
- There are currently no refbacks.
VOL 1. NOMOR 1. AGUSTUS 2012