PENGARUH PUPUK ORGANIK TANIJAU DAN GANDASIL B TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SEMANGKA (Citrulus vulgaris Schard) VARIETAS BAGINDA F1

ALamsyah Alamsyah, Helda Syahfari, Noor Jannah

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk Gandasil B dan Tanijau serta interaksinya terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman semangka.

Penelitian ini dilakukan di Desa Sidomulyo, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Penelitian dilaksanakan bulan April 2018 sampai bulan Juni 2018. Penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola Faktorial 3 x 3 yang diulang sebanyak 3 (tiga) kali. Faktor Pertama adalah Pupuk Gandasil B (G) yang terdiri dari 3 (tiga) taraf yaitu: tanpa dosis Gandasil B (g0), 1 g/liter pupuk Gandasil B (g1), 3 g/liter pupuk Gandasil B (g2). Faktor kedua adalah dosis Tanijau (T) yang terdiri dari 3 (tiga) taraf yaitu tanpa dosis Tanijau (t0), 1 kg/tanaman pupuk Tanijau (t1), 3 kg/tanaman pupuk Tanijau (t2).

Perlakuan Pupuk Tanijau berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 20, 40, 60 hari setelah tanam, berat buah per tanaman, dan diameter buah pertanaman.Namun, berpengaruh tidak nyata dengan umur berbunga dan umur panen. Berat buah tertinggi per tanaman dihasilkan pada perlakuana t2 (dosis 3 kg/tanaman) yaitu 70,47 ton/ha, Sedangkan yang teren dah terdapat pada perlakuan t0 ( tanpa dosis Pupuk Tanijau) yaitu 51,91 ton/ha.

Perlakuan Gandasil B berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman pada umur 20, 40, 60 hari setelah tanam, berat buah per tanaman dan diameter buah per tanaman. Namun, berpengaruh tidak nyata dengan umur berbunga dan umur panen. Berat buah tertinggi per tanaman dihasilkan pada perlakuan g2 (dosis 3 g/liter) yaitu 64,52 ton/ha, Sedangkan yang terendah terdapat pada perlakuan g0 ( tanpa dosis Gandasil B) yaitu 57,56 ton/ha.

Interkasi perlakuan Pupuk Tanjau (T) x Gandasil B (G) berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman umur 20, 40, 60 hari setelah tanam, berat buah per tanaman, dan diameter buah per tanaman. Namun, berpengaruh tidak nyata dengan umur berbunga dan umur panen.


Keywords


Pupuk organic tanijau, Pupuk gandasil B, Tanaman semangka

Full Text:

PDF

References


Bulan, A., Napitupulu, M., & Sutejo, H. (2016). Pengaruh Pupuk Gandasil B Dan Pupuk Kandang Ayam Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Kacang Panjang (Vigna Sinensis L.) the Effect of Gandasil B Fertilizer and Chicken Manure on the Growth and Yield of Long Bean (Vigna Sinensis L). Agrifor: Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan, 15(1), 9-14. DOI: https://doi.org/10.31293/af.v15i1.1775.

Gomez, K.A., dan Gomez, A.A., (1995). Prosedur Statistik untuk Penelitian Pertanian. Penerjemah: Endang Sjamsudin dan Justika S. Baharsjah. 2nd ed. Jakarta: UI Press.

Hanafiah, K.A. (2003). Rancangan Percobaan: Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Narwastu, M., Asie, E.R. dan L. Supriati, (2014). Tanggapan Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Melon Akibat Perbedaan Posisi Pemangkasan Buah Dan Pemberian Hormon Tanaman Pada Tanah Gambut Pedalaman. Jurnal Agripeat Vol. 15 (1) : 34 – 40.

Nursakina, N., Ramli, R., & Bahrudin, B. (2020). Respon Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Semangka (Citrullus vulgaris, Schard) terhadap Pemberian Pupuk NPK dan Mulsa Organik. AGROTEKBIS: E-JURNAL ILMU PERTANIAN, 8(2), 361-368. http://jurnal.faperta.untad.ac.id/index.php/agrotekbis/article/view/650

Prajnata, F. (1996). Agribisnis Semangka Non-biji. Depok: Penebar Swadaya.

Pratama, M., Triyanto, Y., & Saragih, S. H. Y. (2020). Pengaruh Pemberian Pupuk Kandang Kambing dan Pupuk NPK Mashitam Terhadap Pertumbuhan dan Produksi semangka (Citrulus Vulgaris Schard) Varietas Hibrida Baginda F1. JURNAL MAHASISWA AGROTEKNOLOGI (JMATEK), 1(2), 45-54. https://jurnal.ulb.ac.id/index.php/JMATEK/article/view/1989/1831.

Rosmarkam, A. & Yuwono NW. (2002). Ilmu Kesuburan Tanah. Yogyakarta: Kanisius.

Rukmana, R. (1994). Budidaya Semangka Hibrida, Cetakan ke-1. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Steel, R.G.D dan J. H. Torrie. (1991). Prinsip dan Prosedur Statistika Suatu Pendekatan Biometrik. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Surtinah. (2004). Pengaruh Cekaman Air Pada Fase Tumbuh Genotif Dan Pemberian Pupuk Gandasil B Terhadap Kualitas Buah Melon. J. Dinamika Pertanian : XIX (3) : 325 -335.

Syofia, I., & Pohan, A. S. (2015). Response of Some Variety and Bio Organic Fertilizer on The Growth and Production of Watermelon (Citrullus vulgaris Schard). AGRIUM: Jurnal Ilmu Pertanian, 19(3). DOI: https://doi.org/10.30596/agrium.v19i3.384.

Technofood, P. (2015). Pupuk Organik Tanijau. Diakses online www. unitekborneo. com/2015/04/pupuk-organik-tanijau_28. html.

Wulandari. (2016). Rahasia Sukses Berbisnis dan Budidaya Semangka. Depok: Villam Media.




DOI: https://doi.org/10.31293/jakt.v1i2.6890

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika

JAKT ISSN ONLINE April 2023 : 2986-3503

link ke situs budidaya tani

Creative Commons Licensesitus web mitra usaha tani
JAKT : Jurnal Agroteknologi dan Kehutanan Tropika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.132