HUBUNGAN ANTARA KEPEMIMPINAN DENGAN DISIPLIN KERJA PEGAWAI DI KANTOR DINAS SOSIAL KABUPATEN KUTAI TIMUR
Abstract
Jamilah, Hubungan Antara Kepemimpinan dan Disiplin Kerja Pegawai di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kutai Timur. Dibawah bimbingan bapak Suhardiman, S.Sos, M.Si dan Bapak H. Marsuq, S.Sos, M.Si.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara kepemimpinan dengan disiplin kerja pegawai di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kutai Timur.
Jenis penelitian yang penulis lakukan adalah jenis penelitian verifikatif/uji hipotesis. Untuk populasi di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kutai Timur adalah 92 ( Sembilan puluh dua orang) dan sampel yang diambil sebesar 48 (empat puluh delapan orang). Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu pengamatan, wawancara, angket dan penelusuran dokumen. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasi statistik nonparametrik, yaitu koefisiensi korelasi rank spearman. Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis diketahui bahwa kedua variabel yaitu kepemimpinan (x) dan disiplin kerja (y) memperoleh nilai empiris 0,474 sedangkan harga rs tabel untuk jumlah responden 48 adalah sebesar 0,240 dengan tingkat signifikasi 0,05 atau pada tingkat 95% berdasarkan tes satu sisi. Sehingga akan terlihat bahwa harga empiris lebih besar dari rs tabel yakni 0,474 > 0,240 maka Ha diterima dan Ho ditolak, artinya terdapat hubungan antara Kepemimpinan dengan Disiplin Kerja Pegawai di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kutai Timur. Kemudian berdasarkan hasil uji t, diperoleh hasil thit 3,652 dengan N-2 (48-2), sehingga terlihat bahwa thit lebih besar dari ttabel yaitu 3,652 > 1,303. Sehingga terbukti bahwa sampel yang diambil telah mewakili populasi yang ada.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan oleh penulis, tingkat hubungan antara Kepemimpinan dengan Disiplin Kerja Pegawai di Dinas Sosial Kabupaten Kutai Timur berada dalam kategori sedang yaitu sebesar 47,4% dan secara umum disiplin kerja pegawai di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kutai Timur termasuk dalam kategori baik, namun sebaiknya lebih ditingkatkan lagi dengan cara memberikan sanksi yang tegas kepada pegawai yang melanggar peraturan dan memberikan reward kepada pegawai yang selalu mematuhi peraturan.
Keywords
Full Text:
docReferences
Anonim. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 setelah Amandemen keempat. Surabaya: Karya gumilang utama.
Fathoni, Abdurrahmat. 2006. Organsasi dan Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Rineka Cipta.
Hadi, Sutrisno. 1997. Metodologi Research. Yogyakarta: Andi Offset.
Hasibuan, Malayu S.P. 2005. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Irmin, Soejitro. 2004. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara,
Kartono, Kartini. 2005. Pemimpin dan Kepemimpinan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Mangkunegara, Prabuanwar. 2004. Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. Bandung: PT Refika Aditama.
Moekijat. 2000. Fungsi-fungsi Manajemen. Bandung: Cv. Mandar Maju.
Nitisemito. 1992. Manajemen Personalia: Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Prijodarminto, Soegeng. 1994. Disiplin Kiat Menuju Sukses. Jakarta: PT. Pradanya Paramita.
Sastrohadiwiryo, Siswanto. 2002. Manajemen Tenaga Kerja Indonesia. Jakarta: PT Bumi Aksara.
Siagian, Sondang P. 1991. Organisasi Kepemimpinan dan Perilaku Administrasi. Jakarta: Gunung Agung.
. 2003. Teori dan Praktek Kepemimpinan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Siegel, Sidney. 1994. Statistik Non – Parametrik Untuk Ilmu-ilmu Sosial. Jakarta: PT. Gramedia.
Singarimbun, Masri dan Sofian Efendi. 1995. Metode Penelitian Survai. Jakarta: PT Pustaka LP3ES.
Sugiono. 2003. Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Cv. Alfabeta, Bandung.
Thoha, Miftah. 2010. Kepemimpinan Dalam Manajemen. Jakarta: Rajawali.
Terry, Rue. 1997. Prinsip-prinsip Manajemen. Jakarta: Bumi aksara.
Refbacks
- There are currently no refbacks.