PENGARUH KOMUNITAS ROHANI TERHADAP REGULASI STRES MAHASISWA
Abstract
Abstract. This study aims to find out whether there is an influence of the spiritual community
on stress regulation in students. The method used is a descriptive qualitative approach method,
with data collection through in-depth interviews and participant observations. The subjects in
the study consisted of six students from three different campuses in Kupang City and were
members of several different internal and external spiritual communities. The data analysis
technique uses the Miles and Huberman analysis technique with three steps of data analysis
techniques, namely: data reduction, data presentation, and conclusion drawn. Based on the
analysis of data that has been carried out, it is found that being a member of a spiritual
community has a negative correlation with the level of stress in students. The results showed
that the spiritual community provided stronger and more positive support compared to social
support outside the spiritual community. Participants stated that social support and the values
contained in the spiritual community were most influential in helping them achieve good stress
regulation. The conclusion of this study emphasizes that the higher the positive support will
reduce stress levels in students through good stress regulation.
Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh dari komunitas
rohani terhadap regulasi stres pada mahasiswa. Metode yang digunakan adalah metode
pendekatan kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan
observasi partisipan. Subyek pada penelitian terdiri dari enam mahasiswa dari tiga kampus
berbeda di Kota Kupang dan merupakan anggota dari beberapa komunitas rohani internal
maupun eksternal kampus yang berbeda. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis
Miles dan Huberman dengan tiga langkah teknik analisis data yaitu: reduksi data, penyajian
data, dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan analisis data yang telah dilakukan didapatkan
bahwa, tergabung dalam komunitas rohani memiliki korelasi negatif terhadap tingkat stres pada
mahasiswa. Hasil menunjukkan bahwa komunitas rohani memberikan dukungan yang lebih
kuat dan positif dibandingkan dengan dukungan sosial diluar komunitas rohani. Partisipan
menyatakan bahwa dukungan sosial dan nilai-nilai yang terkandung dalam komunitas rohani
paling berpengaruh dalam membantu mereka mencapai regulasi stres yang baik. Kesimpulan
dari penelitian ini menekankan bahwa semakin tinggi dukungan positif akan menurunkan
tingkat stres pada mahasiswa melalui regulasi stres yang baik.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Fadli, Muhammad Rijal. (2021). Memahami desain metode penelitian kualitatif. Jurnal
Universitas Negeri Yogyakarta. 21(1), 34.
Febriana I., & Simanjuntak E. (2021). Self regulated learning dan stres akademik pada
mahasiswa. Jurnal Experientia. 9(2), 144-153.
Ibda F. (2023). Dukungan sosial: sebagai bantuan menghadapi stres dalam kalangan remaja
yatim di panti asuhan. Journal Of Education Sciences and teacher Training. 12(2), 153172.
Isra Adawiyah Siregar. (2021). Analisis dan interpretasi data kuantitatif. ALACRITY: Journal
of Education. 1(2), 40. 15
Kamus Besar Bahasa Indonesia (Kamus versi online). Mahasiswa. Arti kata mahasiswa -
Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Online
Mohamad Anwar Thalib. (2022). Pelatihan analisis data model miles dan huberman untuk riset
akuntansi budaya. Madani: Jurnal Pengabdian Ilmiah. 5(1), 28.
Natania J., & Sanjaya E. L. (2023). Apakah spiritualitas dan dukungan sosial dapat
meningkatkan kepuasan hidup pada mahasiswa yang tergabung dalam persekutuan mahasiswa kristen?. Jurnal Psikologi. 16(1), 107-119.
https://doi.org/10.35760/psi.2023.v16i1.7123
Rahman A., Anjelina A., Astuti W., Syarif F., Eriza S., &Anggraini T. (2024). Kontribusi socil
support terhadap tingkat stres akademik pada mahasiswa psikologi bukittinggi. Jurnal
Empati. 13(03), 248-256.
Saleh, Sirajuddin. (2017). Analisis Data Kualitatif. Pustaka Ramadhan.
Saputra A., Goei Y. A., & Lanawati S. (2016). Hubungan believing dan beloinging sebagai
dimensi religiusitas dengan lima dimensi well-being pada mahasiswa di tangerang.
Jurnal Psikologi Ulayat. 3 (1), 7-17.
Sari N. (2016). Kepuasan wisatawan terhadap wisata kuliner di objek wisata pantai indah
selatbaru kecamatan bantan kabupaten bengkalis. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Riau. 3(2), 1-13.
World Health Organization. (21 Februari 2023). Stress. https://www.who.int/newsroom/questions-and-answers/item/stress
Yuhana, A.N & Aminy, F.A. (2019). Optimalisasi peran guru pendidikan agama islam sebagai
konselor dalam mengatasi masalah belajar mahasiswa. Jurnal penelitian Pendidikan
Islam. 7(1). https://doi.org/10.36667/jppi.v7i1.357
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2025 PROSIDING PARADE ILMIAH PSIKOLOGI UNTAG SAMARINDA (PAIS UNDA)
Indexing:
Fakultas Psikologi
Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda
Jurnal PROSIDING PARADE ILMIAH PSIKOLOGI UNTAG SAMARINDA of University 17 August 1945 Samarinda, East Kalimantan.
Jl. Ir. H. Juanda No.80 Samarinda, East Kalimantan.